Pastinya semua orang pernah melihat sarung bantal dengan gambar dua sisi, sama halnya dengan Dakimakura ini, akan tetapi biasanya dakimakura memiliki dua gambar sisi yang berbeda dimana kadang satu sisi nya normal dan satunya ya begitulah (+_+).

Dakimakura sendiri hampir mirip dengan bantal peluk, ya emang dari segi bentuk hampir sama namun, bedanya dakimakura merupakan harta berharga tentunya bagi wibu dan otaku, untuk memuaskan nafsu halu mereka kepada waifu/husbando.

Kata Dakimakura (抱き枕) (dari daki (抱き) "untuk merangkul atau melekat" dan makura (枕)"bantal"), dakimakura juga sering disebut "Body Pillow" atau "Hug Pillow" dalam bahasa inggris, dakimakura atau bantal peluk anime ini biasanya di buat dengan tinggi 160cm dan untuk kasus khusus biasanya 150cm.

Tinggi ini tentunya tinggi ideal buat kalian yang wibu ataupun otaku saat tidur, sehingga pas saat di peluk.

Dakimakura! Salah Satu Bentuk Kecintaan Wibu dan Otaku ke Waifu

Satu hal yang menarik dari bantal peluk ini adalah tentunya manfaatnya, sama halnya seperti bantal peluk pada umumnya, dakimakura juga dapat membuatmu menghindari berbagai kelainan dan ketidaknyamanan, seperti masalah sirkulasi darah, nyeri otot, mendengkur, dan masih banyak lagi.

Namun ada juga lho yang kadang berpikir kalo dakimakura ini merupakan asset yang sangat berharga, yah tentunya jika kalian membeli dakimakura dalam bentuk print original dari sebuah anime/event, tentunya bantal ini sangatlah sayang untuk di gunakan.

Sehingga beberapa dari para wibu/otaku biasanya memajang bantal dakimakura ini, dan tentunya mereka membeli dakimakura versi low sebagai gantinya yang khusus di bawa untuk tidur.

Dakimakura! Salah Satu Bentuk Kecintaan Wibu dan Otaku ke Waifu

Oh iya, kolaborasi antara bantal peluk dengan kultur otaku di mulai pada tahun 1990-an, Pada dekade ini, sarung bantal dakimakura mulai memiliki gambar karakter fiksional sebagai desainnya,

membuat para otaku bisa “halu” dan merasa dekat dengan karakter favorit mereka, bahkan ada juga lho dakimakura yang dapat mengeluarkan suara dan berbicara.