Pengertian Chuunibyou, Sindrom Kelas Delapan di Jepang

Kalian Wibu atau seorang penggemar anime pastinya terkadang sering melakukan hal-hal aneh, konyol, contohnya saat kalian membeli bawang di warung. Dan saat kalian pulang kalian lari dengan tangan di belakang layaknya shinobi. Kalian tau gak sih, kalo sebenernya hal-hal yang terlihat aneh itu merupakan sebuah sindrom. Belum tahu ?, yuk kita bahas lebih tentang sindrom yang satu ini. Sindrom ini juga terkenal di jepang lho.

Sindrom yang pengidapnya melakukan hal-hal aneh layaknya seorang tokoh karakter anime ini sering di sebut sebagai sindrom Chunibyo (中 二 病 Chūnibyō) di jepang sendiri lebih dikenal sebagai "sindrom tahun kedua sekolah menengah", atau juga sering disebut sebagai "sindrom kelas delapan", setingkat dengan kelas 2 smp sederajat. 

Istilah chunibyou ini sendiri biasanya digunakan untuk menggambarkan remaja yang memiliki delusi, yang mana biasanya mereka meyakinkan diri mereka sendiri kalo mereka itu sebenarnya memiliki kekuatan tersembunyi di dalam diri mereka.

Kata Chūnibyō berasal dari kata Jepang Chuugakkou ni-nen (中学校二年) yang artinya “tahun kedua sekolah menengah” dan Byou (病) yang berarti “penyakit" sehingga chuunibyou mempunyai arti "sakit (sickness) di tahun kedua sekolah menengah".
Orang yang pertama kali mempopulerkan kata chuunibyou adalah Hikaru Iujin di sebuah acara radio pada November 1999, bahwa ia menyatakan "aku masih terkena chuunibyou".

Istilah kata chunibyou pun semakin viral dan menyebar setelah menjadi meme untuk menggambarkan hal hal yang di lakukan oleh anak anak tahun ke 2 pada sekolah menengah.

Akan tetapi Hikaru Iujin malah kehilangan minat dengan istilah chuunibyou, di salah satu postingan twitter nya dia mengatakan bahwa "Saya tidak tertarik terhadap kata ini lagi karena telah kehilangan makna aslinya dari pertama kali saya menggambarkan nya."

Sindrom chuunibyou juga memiliki beberapa jenis. Dalam buku Chuunibyou Toriatsukai Setsumei Sho (中二病取扱説明書) membahas ada tiga jenis chuunibyou yaitu :

  1. DQN (DQN系, dokyun-kei) penderita sindrom chunibyou versi ini biasanya dia akan mengalami delusi kalau dia sedang berada di situasi berbahaya, atau sedang melawan penjahat atau geng. 
  2. HIPSTER (サブカル系, sabukaru-kei) penderita sindrom chunibyou versi ini biasanya bergaya seperti budaya lain, contohnya kalian yang menggunakan budaya lain agar tampil berbeda. 
  3. EVIL EYE (邪気眼系, Jakigan-kei) penderita sindrom chunibyou versi ini biasanya penderitanya akan berkhayal seperti memiliki kekuatan supranatural atau kekuatan magic tersembunyi di dalam dirinya. 
Dan tentunya bukan hanya anak kelas delapan saja yang mengalami sindrom chunibyou ini, sindrom ini juga dapat dialami oleh orang yang lebih dewasa ataupun juga lebih muda, adapun istilahnya yakni “kounibyou” (高二病) yang artinya “penyakit di tahun kedua SMA dan “shounibyou” (小二病) yang artinya “penyakit tahun kedua sekolah dasar".

Penderita Chuunibyou bukan berarti dia sakit ataupun mengalami gangguan mental, penderita chuunibyou memiliki gejala atau tanda seperti halnya emosi dan tindakan yang muncul bersamaan. Sebagai contoh saja kalian berkhayal dan melakukan tingkah layaknya naruto. Istilah chunibyou ini juga di populerkan lewat anime Chunibyou Demo Koi ga Shitai.